
Open Interest Ethereum Naik 8,2% Saat Trader Mengejar Kenaikan: Leverage Kembali Dorong ETH
Ethereum Mulai Pulih Setelah Aksi Jual Besar-Besaran
Ethereum (ETH) mulai menunjukkan tanda-tanda pemulihan setelah kejatuhan besar pada hari Jumat yang menekan harga hingga US$3.450. Koreksi tajam ini terjadi di tengah peristiwa likuidasi terbesar dalam sejarah pasar kripto, yang menghapus miliaran dolar posisi leverage di berbagai bursa besar.
Setelah kepanikan mereda, harga ETH mulai stabil karena minat beli muncul kembali di area support penting. Analis on-chain Maartunn mencatat bahwa leverage kembali meningkat di pasar Ethereum — tanda bahwa para trader mulai kembali masuk setelah penurunan tajam sebelumnya. Berdasarkan datanya, open interest ETH naik tajam dalam 24 jam terakhir, menandakan aktivitas spekulatif mulai pulih seiring meredanya volatilitas pasar.
Namun, kembalinya leverage ini bisa menjadi pedang bermata dua — bisa memicu rebound jangka pendek, tapi juga berisiko menciptakan gelombang likuidasi baru jika momentum melemah.
Leverage Kembali, Tapi Penuh Risiko
Menurut Maartunn, open interest Ethereum naik 8,2% dalam satu hari terakhir, menunjukkan bahwa trader kembali aktif setelah crash besar pekan lalu. Banyak di antara mereka tampaknya mencoba “menebus kerugian” dengan trading agresif, yang mendorong volatilitas jangka pendek di berbagai bursa.
Namun secara historis, sebagian besar reli seperti ini — yang didorong oleh leverage — tidak bertahan lama. Sekitar 75% dari reli semacam itu biasanya kembali melemah, sementara hanya 25% yang berhasil berlanjut menjadi tren naik jangka panjang, biasanya didukung oleh pembelian spot yang kuat atau aliran dana institusional.
Artinya, posisi Ethereum saat ini masih rentan. Lonjakan open interest memang menunjukkan peningkatan partisipasi pasar, tapi juga menambah risiko likuidasi baru jika trader terlalu agresif membuka posisi besar. Untuk saat ini, pemulihan ETH masih lebih banyak digerakkan oleh pasar derivatif dibandingkan permintaan spot yang nyata.
Arah Harga: Level Penting yang Perlu Diperhatikan
Saat ini, Ethereum diperdagangkan di sekitar US$4.150, setelah berhasil memantul kuat dari rata-rata pergerakan 200 hari (200-day MA) — area teknikal penting yang berfungsi sebagai support utama. Pantulan ini menunjukkan bahwa buyer mulai kembali menguasai pasar.
Meski begitu, ETH menghadapi resistansi kuat di area US$4.250–US$4.300, yang sebelumnya menjadi support penting. Menembus area ini akan menjadi sinyal bahwa struktur bullish mulai kembali terbentuk.
Jika ETH mampu bertahan di atas US$4.000 dengan volume yang kuat, target berikutnya berada di kisaran US$4.500 dan US$4.750.
Sebaliknya, jika harga kembali turun di bawah 200-day MA, ETH berisiko melakukan retest ke level US$3.600 atau lebih rendah.
Secara keseluruhan, pemulihan Ethereum saat ini terlihat positif namun masih rapuh. Beberapa hari ke depan akan menjadi penentu apakah rebound ini benar-benar awal dari tren naik baru, atau hanya pantulan sementara setelah tekanan jual besar-besaran minggu lalu.