Bitcoin Tembus Lagi USD 100.000 — Tapi Peluang Terbesar Mungkin Ada di Teknologi Blockchain
Bitcoin Kembali di Level $100.000 – Tapi Masih Layak Dipegang?
Sudah hampir setahun sejak saya menjual Bitcoin ketika harganya menyentuh $100.000. Kini, Bitcoin kembali ke level yang sama. Memang, saya melewatkan sedikit keuntungan setelah itu, tapi saya juga terhindar dari setahun penuh gejolak harga dan justru bisa memanfaatkan dana itu untuk ikut dalam reli besar pasar saham era Trump.
Namun, ada hal lain yang perlu dipertimbangkan.
Di akhir tahun 2021, harga Bitcoin sekitar $69.000. Jika disesuaikan dengan inflasi, nilai itu setara dengan sekitar $80.000 hari ini. Artinya, harga $100.000 sekarang hanya memberikan kenaikan riil sekitar 20% dari puncak sebelumnya — tidak terlalu luar biasa jika dibandingkan dengan saham atau bahkan emas.
Memang, bagi yang membeli di harga rendah sekitar $20.000, keuntungannya bisa mencapai empat kali lipat — tapi itu karena mereka masuk di titik terbawah. Sekarang, posisi kita justru kemungkinan ada di puncak.
Bitcoin memang ada di level psikologis $100.000, tapi posisinya berada di bagian bawah tren jangka panjang. Untuk mempertahankan momentum bullish, harga perlu naik ke sekitar $150.000. Jika tidak, Bitcoin kemungkinan akan bergerak datar untuk sementara waktu.
Dan jika pasar mulai jenuh, harga bisa terkoreksi kembali — mungkin ke kisaran $40.000–$60.000.
Menurut saya, Bitcoin sudah tidak lagi menjadi aset “pemberontak” seperti dulu. Kini, ia semakin terikat dengan sistem keuangan tradisional melalui kontrak berjangka, ETF, dolar AS, dan likuiditas dari The Fed. Masa di mana Bitcoin tidak berkorelasi dengan pasar tradisional sudah lewat, dan mungkin siklus empat tahunan Bitcoin juga telah berakhir — berarti impian kenaikan x10 mungkin tinggal cerita lama.
Ke depan, hal besar berikutnya mungkin bukan lagi mata uang kripto, melainkan teknologi blockchain di baliknya. Dunia decentralized finance (DeFi) bisa berkembang melampaui spekulasi, menuju penerapan nyata yang memberi nilai tambah bagi pengguna.
Jika pergeseran itu benar-benar terjadi, investor cerdas akan lebih dulu masuk ke peluang di sektor blockchain — bukan hanya menunggu Bitcoin mencapai angka legendaris $1 juta.
