Pengembang Coinbase Meluncurkan Alat Baru untuk Membantu Pengguna Membangun Agen AI dalam Hitungan Menit
Pengembang Coinbase Lincoln Murr mengumumkan peluncuran alat baru yang disebut 'Based Agent' dalam sebuah posting X pada 26 Oktober. Menurut Murr, alat tersebut akan memungkinkan pengguna untuk membangun agen kecerdasan buatan (AI) menggunakan dompet kripto mereka dalam waktu kurang dari tiga menit. Setelah dibuat, agen dapat digunakan untuk menangani tugas on-chain seperti perdagangan dan staking.
Agen AI pada dasarnya adalah bot yang dirancang untuk melakukan tugas-tugas tertentu.
Dalam sebuah video yang dilampirkan pada postingan tersebut, Murr mencatat:
"Tujuan kami di sini adalah membuatnya semudah mungkin untuk mulai membangun agen AI Anda sendiri."
Secara teknis, Based Agent adalah kerangka kerja agen on-chain otonom. Tetapi untuk menyederhanakan masalah, alat ini pada dasarnya bertindak sebagai template bagi pengguna untuk membuat agen AI mereka sendiri dengan akses ke berbagai jenis fungsionalitas kontrak pintar, dan yang dapat diintegrasikan dengan kontrak pintar apa pun.
Meskipun ada beberapa mode berbeda dari Based Agent, salah satunya adalah versi yang sepenuhnya otonom, yang akan memungkinkan pengguna untuk membuat agen AI yang "dapat pergi dan melakukan apa pun yang diinginkannya dengan interaksi on-chain yang berbeda," jelas Murr.
Setelah dibuat, agen AI akan mampu melakukan tugas-tugas seperti perdagangan, pertukaran, staking, dan mendaftarkan nama dasar mereka sendiri. Murr menambahkan bahwa Based Agent hadir dengan antarmuka pemrograman aplikasi (API) X, yang akan memungkinkan pengguna untuk mengubah agen AI mereka menjadi bot X.
Menurut Murr, Based Agent dibangun menggunakan kit pengembangan perangkat lunak (SDK) Coinbase, dengan bantuan dari pencipta ChatGPT OpenAI dan platform pembuatan perangkat lunak Replit.
Untuk mulai membuat agen AI, pengguna memerlukan kunci API dari program pengembang Coinbase, bersama dengan "kunci dari OpenAI, dan untuk melakukan fork templat Replit." Murr menambahkan:
"Sangat mudah untuk mulai menambahkan fungsionalitas apa pun yang Anda inginkan ke agen ini."
Peluncuran Based Agent datang kurang dari sebulan setelah pertukaran kripto menyaksikan transaksi pertamanya antara agen AI. Pada saat itu, CEO Coinbase Brian Armstrong mengatakan bahwa agen AI tidak mampu menyelesaikan tugas jika dibiarkan tanpa pengawasan karena kendala teknologi.
Awal pekan ini, Armstrong menawarkan untuk membantu Truth Terminal—agen AI yang telah mendapatkan popularitas besar di X—menyiapkan dompet kriptonya sendiri. Meskipun agen AI tidak dapat memiliki rekening bank, mereka dapat memiliki dompet kripto.
Sumber : https://cryptoslate.com/
