Trader Bitcoin Bersiap Jelang Keputusan The Fed
Para trader Bitcoin mulai meningkatkan posisi leverage di pasar derivatif kripto menjelang rapat penting Federal Reserve (The Fed) minggu ini. Investor memperkirakan bank sentral AS tersebut akan kembali memangkas suku bunga tahun ini.
Keputusan suku bunga The Fed yang akan diumumkan Rabu mendatang menjadi sorotan utama pasar. Sebagian besar pelaku pasar memperkirakan akan ada pemangkasan 0,25% (25 basis poin), yang bisa mendorong minat terhadap aset berisiko, termasuk kripto seperti Bitcoin.
Ekspektasi ini muncul dari beberapa data ekonomi terbaru AS yang menunjukkan pelemahan pasar tenaga kerja pada bulan Juli dan Agustus, serta penurunan inflasi inti. Kondisi tersebut sebelumnya telah mendorong The Fed memangkas suku bunga bulan lalu.
Selain itu, penutupan sementara pemerintahan AS (government shutdown) telah menciptakan kekosongan data ekonomi, membuat The Fed memiliki visibilitas terbatas terhadap kondisi ekonomi terkini. Namun, komentar terbaru Ketua The Fed Jerome Powell yang mengisyaratkan akhir dari kebijakan pengetatan likuiditas (quantitative tightening) memberi petunjuk bahwa arah kebijakan moneter akan lebih longgar.
Menurut pasar prediksi Myriad (milik perusahaan induk Decrypt, Dastan), peluang terjadinya pemangkasan suku bunga sebesar 0,25% minggu ini mencapai 92,6%.
Aktivitas Pasar Bitcoin Meningkat
Optimisme terhadap kebijakan moneter yang lebih longgar mulai terlihat di pasar kripto. Data dari CryptoQuant menunjukkan open interest Bitcoin — yaitu total nilai posisi derivatif yang masih aktif — naik menjadi US$37,63 miliar, dari US$33 miliar minggu lalu.
Dalam periode yang sama, harga Bitcoin naik dari US$107.600 menjadi sedikit di atas US$116.000.
Meski begitu, open interest masih berada di bawah level 6 Oktober sebesar US$47 miliar, saat Bitcoin mencapai rekor tertinggi US$126.080 menurut data CoinGecko. Beberapa analis menilai potensi kenaikan lanjutan mungkin sudah mulai “terdiskon” di harga saat ini.
Pandangan Analis
“Pasar secara luas memperkirakan The Fed akan memangkas suku bunga sebesar 25 basis poin menjadi kisaran 4,00–4,25%, dan ekspektasi ini sebenarnya sudah tercermin di harga,” ujar Gracy Chen, CEO Bitget, kepada Decrypt.
Chen menjelaskan bahwa meski ada ketidakpastian akibat shutdown pemerintah AS, keputusan The Fed kemungkinan tetap berjalan sesuai rencana, karena kebijakan moneter bersifat independen dari Kongres.
Ia juga menambahkan bahwa Powell kemungkinan akan memberi sinyal siklus pelonggaran bertahap, yang berarti akan ada penambahan likuiditas dan kondisi ini umumnya positif bagi aset berisiko seperti kripto.
“Rebound Bitcoin selama akhir pekan menunjukkan sentimen pasar yang mulai membaik,” kata Chen. “Jika Bitcoin mampu bertahan di atas US$112.000, ada peluang naik menuju US$118.000–US$120.000 hingga akhir bulan. Kenaikan open interest mendekati US$40 miliar juga menunjukkan meningkatnya kepercayaan trader.”
Namun, Chen mengingatkan bahwa volatilitas akibat leverage tinggi masih menjadi risiko yang perlu diwaspadai dalam waktu dekat.